Temannya yang lain melihat kedatangan Soo. Mereka mulai takut, Tangan Soo berdarah dan bergetar dan segera kabur dari tempat itu. Soo melempar pria lainnya.
Young berdiri dan melangkah pergi. Tapi Soo menahannya dengan memegang tangan Young. Young menampar Soo.
Soo merasa bersalah dan memeluk Young, tapi Young mendorongnya. Ia kemudian melemparkan botol itu. Young terduduk lemas.
Young : Pil eutanasia? Kenapa kau tak bisa membunuhku? Kenapa kau tak bisa membunuhku? Disaat mudah melakukannya. Disaat aku tak bisa berbuat apa-apa, Kenapa kau tak bisa membunuhku? Kenapa?
Young berteruak histeris dan menangis. Soo terluka melihatnya. Ia tak dapat berkata apa-apa. Ia juga merasa sedih dan menitikkan air mata.
Lalu percakapan mereka terhenti saat Moo Chul muncul. Ia memanggil salah satu dari mereka.
Moo Chul pergi ke TKP dan melihat situasi di sana. Oh Soo dan Young tak ada disana lagi. Moo Chul tertawa mengetahui Oh Soo selangkah lebih cepat dari dirinya.
Tapi kemudian ia merasakan ada sakit di dadanya. Ia menahan sambil memegangi dadanya.
Hal itu dilihat oleh seseorang, aku rasa dia juga pekerja di bar itu.
-Karena terlalu banyak preman, aku lupa lupa ingat wajahnya, wkwkkwkwkw-
Meski merasa sedih, Soo membiarkannya. Ia diam saja.
Lalu Young mulai bicara, bertanya apa benar Soo butuh uang. Itu sebabnya kau datang padaku. Pastinya kau senang. Tanpa tahu apa-apa, aku memasukkan namamu ke dalam surat wasiat. Pastinya kau sangat senang. Kenapa kau tak membiarkanku meminum pil itu? Mudah saja melakukannya. Kenapa tidak? Apa kau masih punya sedikit hati nurani?
Soo diam saja. Ia yang sejak tadi berpandangan kosong akhirnya menatap Young.
Young terus bicara, Walaupun uang sangat menarik, melihatku tertawa dan dengan gembira berceloteh tentang Oppaku yang telah kembali apa kau kasihan padaku? Atau apa kau takut ketahuan setelah aku mati? Jika bukan itu...
Soo memotong perkataan Young, Jika Bukan itu, mungkin aku sangat mencintaimu.
Soo mengatakan kalau pil itu adalah miliknya. Suatu hari aku berpikir sebenarnya kenapa aku hidup? Bagaimanapun aku memikirkannya, aku tak punya alasan hidup. Kenapa aku begitu berusaha keras untuk hidup? Meskipun aku mati, tak seorangpun yang akan sedih. Walaupun segalanya berakhir saat ini, aku takkan kehilangan apa-apa. Tapi, Setelah bertemu denganmu. Menghabiskan waktu bersamamu...
Soo mengatakan hal itu dengan suara bergetar dan hampir menangis. Young sendiri juga merasakan tangannya bergetar dan ia menyembunyikan tangannya.
Soo kemudian menghentikan kata-katanya, ia mengatakan kita hentikan saja.
Soo menunduk, kemudian ia mengatakan bagaimanapun ia akan meninggalkan segalanya dan semuanya akan berakhir.
Soo menjawab benar.
Young terlihat kecewa dan mengatakan kalau semuanya memang mudah dan cepat. Ia meminta Soo menjaga dirinya. Young berdiri dan segera pergi meninggalkan Soo.
Soo diam saja.
Young berjalan dengan tongkatnya dan sesaat ia merasakan sakit kepala lagi. Tapi ia terus berjalan menuruni tangga dan menabrak pasangan yang datang ke cafe itu.
Soo akhirnya tak tahan dan mengejar Young. Ia memeluk Young dari belakang tapi Young menepiskan tangan Soo.
Young menangis. Young berkata, Ini akan berakhir saat kau pergi. Bagimu segalanya berakhir saat kau pergi? Aku tinggal dan aku pergi, itukah akhirnya?
Young mulai terbawa emosi. ia berteriak menyuruh Soo pergi meninggalkannya.
Ny. Wang bertanya pada So Ra, apa alasan Soo berbahaya bagi Young adalah karena Soo berhutang 7.8 Milyar Won? Kenapa Soo bisa berhutang sebanyak itu?
SO Ra dengan menyebalkan menjawab kalau dulu Soo adalah penjudi dan mengambil uang dari sponsornya. Batas waktu membayar hutangnya sudah dekat. Sekarang tinggal 3 hari lagi.
Ny. Wang mengatakan ia masih ragu bahwa Oh Soo adalah kakak kandung Young, ia malah lebih penasaran pada Oh Soo yang satu lagi.
So Ra tampak gugup, tapi ia mencoba menjawab dengan tenang, kalau ia tak tahu, yang ia dengar hanyalah Oh Soo satu lagi hidup di panti asuhan.
So Ra akan menjawab 'Harapan....', Tapi ia menggantinya dan mengatakan panti asuhan Borami.
Lalu seseorang masuk ke cafe, itu pengacara Jang. Ny. wang melihatnya dan mengatakan kalau ia ada janji dan akan mempertimbangkan permintaan So Ra.
So Ra tersenyum.
Ny. Wang menjawab kalau pengacara Jang tidak mempercayainya jadi ia tak perlu tahu.
Lalu seseorang masuk ke ruang pemeriksaan, itu Sun Hee noona. Ia kemudian melihat hasil Scan otak Young, dan mengatakan Young tidak akan bisa di operasi dengan keadaan begitu.
Sun Hee lalu pergi meninggalkan ruangan itu. Soo terlihat menatap Sun Hee dan mengejarnya keluar.
Hee Sun kemudian berbisik pada Jin Sung, bukankah itu kakaknya Moo Chul?
Jin Sung menarik nafas dalam dan mengatakan kalau ia tak tahan dengan 2 bersaudara itu.
Sun Hee bertanya, lalu apa judimu adalah permainan? Apa Moo Chul menjadi gangster adalah permainan?
Sun Hee meninggalkan Soo.
Hee Sun kemudian datang dan mengatakan kalau Young sudah sadar.
Soo kemudian berlari menemui Young.
Pengacara Jang berkata, Terakhir kali, aku bertemu dengan Direktur Lee yang merupakan anggota dari rapat pemegang saham rahasia. Lee Myung Ho telah mengakuisisi sebuah perusahaan yang pabriknya sudah tak beroperasi lagi. Para pemegang saham berpikir kaulah dalangnya.
Ny. Wang masih sibuk dengan dokumen dan mengatakan, Dia tak pernah melaporkannya padaku. Jika aku tahu, aku takkan memanggilmu untuk membahas ini.
Pengacara Jang bicara dengan hati-hati, Ada pembicaraan di antara para pemegang saham tentang Direktur Jung yang sangat loyal pada mendiang Presiden. Mereka ingin mengangkatnya sebagai Presiden baru.
Ny. Wang yang mendengar itu menjadi emosi, Kalau begitu bagaimana dengan Young? Mereka menegaskan ini demi kepentingan Young, karena Young menginginkan yang terbaik bagi perusahaan. Sadarlah Pengacara Jang! Mengatakan bahwa ini dilakukan demi Young, sebenarnya mereka ingin menyingkirkanku. Tanpa aku, mereka bebas melakukan apa saja. Direktur Jung loyal pada mendiang Presiden? Di dunia ini siapa yang lebih loyal pada mendiang Presiden selain aku? Mereka pasti bercanda.
Ny. Wang mengambil ponselnya dan menelpon Young dan meninggalkan pengacara Jang.
Soo diam saja, ia menunduk sedih.
Young kemudian bertanya, apa yang dikatakan dokter.
Soo menunduk dan dengan sedih ia mengatakan kalau tumor Young kambuh.
Young mengerti karena ia sudah menduganya. Tapi Soo mengatakan Young akan sembuh bila di operasi.
Young berkata, Itu yang mereka katakan saat umurku 6 tahun. 'Kau hanya perlu dioperasi. Kau hanya perlu dikemoterapi 20 kali saja.' 'Tak apa selama tak kambuh.' Bicara memang mudah.
Soo menatap Young dan hampir menangis. Soo mengatakan pada Young kalau ia boleh cemas. Dan menangis jika ingin menangis.
Tapi Young mengatakan ia tak akan melakukannya.
Akhirnya tangis Young pecah juga. Bagaimana pun ia menahannya tetap tidak bisa. Young menangis di pelukan Soo dan Soo menangis memeluk Young dari belakang.
Jin Sung akhirnya menutup kembali pintu kamar.
Mereka berdua pergi meninggalkan kamar Young. Jin Sung berjalan duluan dan Hee Sun di belakangnya. Jin Sung merasa tak tenang karena ia yakin hee Sun cemburu lagi.
Jin Sung menghentikan langkahnya dan mendekati Hee Sun.
Jin Sung mengangguk dan mengatakan ia mengingatnya.
hee sun menghela nafas dan menatap ke atas, mengatakan kalau perasaannya aneh. Ia tidak merasa marah ataupun kesal.
Hee Sun bertanya-tanya perasaan apa ini?
Ia meninggalkan Jin Sung yang masih berfikir dan menatap kepergian Hee Sun.
Jin Sung menghela nafas dan memikirkan sesuatu.
-Perasaan Kasihan kah?-
Ny. wang menangis dan Pengacara Jang melihatnya sambil menyetir. Pengacara Jang menggenggam tangan Ny. Wang dan Ny. Wang menghapus air matanya.
Ny. Wang melihat mereka dan melihat tangan Soo dan Young yang saling menggenggam. Ny. Wang memutuskan tidak mengganggu mereka dan melangkah keluar dari kamar. Pengacara Jang akhirnya menutup pintu.
Soo menyimpan ponselnya dan kembali memeluk Young. Young rupanya sudah bangun dan meminta Soo tidur di bawah saja karena ia yakin Soo tidak nyaman. Tapi Soo malah meminta mulai hari itu mereka akan tidur bersama-sama. Hingga ia pergi, mereka harus tidur bersama-sama.
Mereka berdua bicara sambil menutup mata dan masih menutup mata. Young mengatakan ada untungnya ia sakit, karena jika ia tak sakit, ia akan dimarahi jika ia meminta tidur bersama Soo.
Soo kemudian memegang lengan Young lagi dan Young tersenyum. Mereka tidur lagi.
AIIIIIIIIIIIIIIIIIHHHHHHHHHHHHHH.
Jin Sung : Segera buat persetujuan dengan Lee Myung Ho sekarang. Kirimkan foto ini kepadanya, minta uang, lalu pergi.
Soo : Dia takkan memberikan sepeserpun padaku.
Jin Sung : Bagaimana kau tahu itu? Seperti yang kukatakan sebelumnya, tak perlu pedulikan darimana Lee Myung Ho akan memperoleh 7,8 Milyar Won. Jika tak punya, dia akan menjual rumah keluarganya. Jika itu masih belum cukup, Dia cerdas, dia akan mencari cara untuk mendapatkan uang atau saham perusahaan.
Tapi Soo mengatakan mereka harus mendapatkan kelemahan ny. Wang dulu.
Jin Sung kehabisan kesabaran dan berteriak kalau Soo harus menyadari posisinya sekarang.
Soo kemudian bicara dengan nada yang sangat menyakitkan.
Soo : Aku akan hidup. Apapun yang terjadi, Bahkan jika aku terperangkap dalam selokan dan ditikam oleh Moo Chul, aku akan hidup. Ketika masih bayi, aku selamat ditinggalkan di bawah pohon saat musim dingin. Bahkan setelah mengambil uang dan mengkhianati orang tuamu, yang memperlakukanku seperti anak mereka sendiri, Aku hidup tanpa merasa bersalah sama sekali. Hee Joo, Ketika dia mati dihadapanku, aku tetap hidup. Aku akan menemukan cara untuk hidup. Aku memilikimu, Hee Sun juga ada, Aku punya begitu banyak alasan untuk hidup.
Dari matanya, kita bisa melihat bahwa Soo juga merasa sakit. Jin Sung hanya bisa menatapnya dan Soo meninggalkan Jin Sung.
Hee Sun mengatakan sama dengan apa yang dipikirkan oleh Jin Sung.
Jin Sung kemudian mengambil ponselnya dan membuka gambar yang mereka ambil dan mengirimnya pada Myung Ho.
Myung Ho shock melihat gambar itu. Jin Sung jujur mengatakan namanya dan ia meminta uang 7.8 Milyar won dalam waktu 1 minggu.
Myung Ho tampak panik kemudian melihat Soo menuju De Chocolate Caffe.
Hee sun mengatakan ia sudah kehilangan Oh Soo sekarang.
Jin Sung tersenyum dan bertanya apa Hee Sun cemburu?
Hee Sun menatap Jin Sung dan mengajaknya menangkap ny. Wang, kencan mereka akan di tunda dulu.
Jin Sung sangat senang dan melingkarkan lengannya ke pundak Hee Sun ^^
Soo menatap tajam dan dengan yakin kalau ia tak akan memindahkan Young dari rumah sakit itu, baik itu perawatan maupun operasinya.
Ny. Wang tidak setuju, ia mengatakan Dr yang selama ini merawat Young adalah doketr terbaik di Korea, ia tak bisa membiarkan Young di rawat di rumah sakit yang ia bahkan tidak tahu namanya, ia akan segera mmeindahkan Young.
Soo marah dan mengatakan kalau ny. Wang hanya pegawai bayaran.
Myung Ho kesal dan Soo mengatakan kalau Myung Ho bahkan belum menikah dengan Young.
Ny. Wang dengan tenang bertanya, lalu kau siapa? Kau pikir aku percaya bahwa kau adalah Oppa aslinya? Tidak. Aku tidak percaya. Aku hanya pura-pura percaya bahwa kau adalah oppa kandungnya karena ia percaya.
Soo tersenyum menakutkan memandang Myung Ho dan Ny. Wang bergantian.
Soo berkata, Aku juga sama. Karena Young tak berkata apa-apa, aku berpura-pura kau adalah pengurus rumah, ibu tiri, dan wali yang baik. Kalian menyelidikiku? Aku juga menyelidiki kalian berdua. Ketika kita masing-masing memiliki bukti, mari bertemu lagi untuk menyelesaikannya. Hingga saat itu, Young akan menerima perawatan dari Dr. Jo di rumah sakit ini.
Myung Ho dan Pengacara Jang terlihat tidak tenang. Tapi ny. Wang terlihat cukup tenang.
Soo berdiri dan meninggalkan cafe itu. Pengacara Jang mengejarnya.
Myung Ho heran dan tak mengerti maksudnya. Ny. Wang kemudian mengatakan tentang akuisi dengan perusahaan Hyun Soo. Myung Ho kaget. Ny. Wang kemudian berdiri dan mengatakan kalau pertunangan Myung Ho - Young dibatalkan.
Sesaat aku bahagia sangat mendengarnya, tapi kemudian Myung Ho berdiri dan mengatakan kalau Soo memerasnya. Ny. Wang berhenti.
Soo mengatakan kalau Young buta bukan karena tumor otak. Ny. Wang memang merawat tumor otak Young sejak kecil, tapi mengabaikan matanya.
Tapi Pengacara Jang marah dan mengatakan meski ayah Soo memperlakukan Ny. Wang dengan buruk, tetap saja Ny. Wang menganggap Young seperti anaknya sendiri.
Soo mengatakan ia punya buktinya dan Pengacara Jang menyuruh Soo menunjukkan bukti itu padanya.
Setelah Soo pergi, pengacara Jang menelpon seseorang untuk menanyakan tes sidik jarinya.
Tapi kemudian dr. Goo datang menyapa mereka.
Young bertanya pada dr. Goo, Jika ada salah seorang keluargamu yang berada dalam situasiku, Apa kau akan merekomendasikan mereka untuk dioperasi dan dikemoterapi sebanyak 10 atau 20 kali lagi?
dr Goo berkata kalau ia akan melakukannya.
Young bertanya lagi, Kalau begitu, apa semuanya akan teratasi? Aku takkan pernah sakit lagi dan tumornya takkan pernah kambuh lagi? Aku... pasti bertahan hidup?
dr. Goo kelihatan ragu dan tidak menjawab.
Young mengerti jawabannya dan meninggalkan dr. Goo.
Young kembali berjalan dan bertemu dengan Mi Ra yang menanyakan apa kata dokter. Tapi Young tidak menjawab dan terus berjalan.
Young bertanya mereka akan pulang ke rumah bukan?
Ny. Wang mengatakan mereka akan pergi ke rumah sakit dr. Hyun.
Young terkejut karena tadi ny. Wang mengajaknya pulang. Young marah dan minta sopir menghentikan mobilnya. Tapi ny. Wang menyuruh sopir terus jalan.
Young kesal dan memutuskan untuk keluar dari dalam mobil sementara mobil masih berjalan. Sopir menyadari Young membuka pintu, ny. Wang menghentikan Young tapi Young terus melakukannya. Akhirnya sopir menghentikan mobilnya.
Mi Ra ketakutan dan ingin memberitahukan kepada ny. Wang. TApi Soo berteriak menyuruhnya masuk ke dalam mobil.
Mi Ra akhirnya masuk ke dalam mobil dan mereka pergi.
Setelah semua pelayan pergi, ny wang mendekati Young dan mengatakan kalau ia akan membuat Young di operasi. Tapi Young mengatakan ia tak akan di operasi, ia tak mau menerima perawatan apapun lagi.
Ny. Wang kesal, kenapa? Kau mau mati?
Dengan tenang Young membenarkan hal itu. Nyonya Wang kehilangan kesabaran dan menampar Young lagi. Kali ini Young terjatuh lemas.
Young mulai menangis dan Nyonya Wang terus bicara, Kau juga berpikir aku memanfaatkanmu? Seperti orang lain disekitarmu? Membunuh ayahmu demi uangnya. Mengendalikanmu untuk mengambil alih perusahaan. Mencoba memaksamu untuk menikahi Lee Myung Ho yang tak layak untukmu. Mengendalikanmu seperti boneka untuk mendapatkan kursi Presiden. Itukah yang kau pikirkan tentangku?
Young kemudian mulai bicara, air matanya masih menetes, Tidak. Kau tidak serendah itu. Ada kalanya aku berpikiran seperti itu. Bahwa kau pasti bukan manusia. Bahwa kau pasti monster. Ada kalanya aku ingin membunuhmu jika aku mampu.
Nyonya Wang terkejut. Ia bertanya, Jadi, Karena kau tak mampu melakukannya, kau ingin mati dan membalas dendam dengan cara itu?
Ny. Wang menangis juga, ia berkata, Jika aku mengincar perusahaan, aku takkan mengajarkan braile padamu. Jika aku tak mengajarkan bagaimana cara menggunakan komputer untuk orang buta padamu. Kau akan menjadi orang tak berguna, ak mampu membaca dokumen apapun juga. Tapi aku mengajarimu. Bahkan ketika kau tidak mau belajar braile ditampar lebih dari selusin kali dalama sehari aku tak pernah menyerah. Aku yang membuatmu menjadi kau yang sekarang.
Nyonya Wang beneran menangis sedih mengatakan semua itu. Kata-katanya penuh emosi. Young juga merasakannya. Ia mengatakan kalau ia mengingat hal itu.
Young : 'Young, perusahaan ini adalah milikmu. Jika kau ingin menjaga apa milikmu, kau harus belajar meskipun kau tak mau. Hanya ini satu-satunya cara kau bisa bertahan di dunia yang mengerikan ini. Kau harus belajar.' Aku ingat semua yang kau katakan.
Young menangis di pelukan nyonya Wang dan mengatakan ia lelah, ia tak mau di operasi. Young menatap nyonya Wang dan mengatakan ia ingin menikah. Ia ingin menikah sebelum Oppanya pergi dan ingin kelihatan cantik. Setidaknya Oppa-nya tak perlu khawatir jika ia sudah menikah nanti.
Nyonya Wang mengambil keputusan. Ia berdiri dan menghapus air matanya, Aku akan membiarkanmu memakai gaun pengantin. Sebagai wanita, kau ingin memakai gaun pengantin setidaknya sekali. Aku tak bisa menghentikan itu. Kita akan mempersiapkan pernikahan dan operasi di waktu yang sama.
Young kembali menolak di operasi. Tapi nyonya Wang mengatakan kalau Young harus di operasi. tak akan sulit baginya untuk membawa Young ke ruang operasi. Nyonya Wang mengambil tas Young dan menyuruh Young naik ke kamarnya.
Nyonya Wang pergi meninggalkan Young di ujung tangga. Young akhirnya menaiki anak tangga selangkah demi selangkah. Ia menangis.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar