Aku nggak terlalu peduli mereka ngomong apa. HAHHAHAH. Mian ya. tapi intinya ada sedikit perdebatan antara Soo dan yang lain mengenai taruhan. Soo mengatakan kalau tujuannya adalah bos Kim, dan jika bos Kim kalah maka yang lain akan dapat bagian sedikit.
'Perasaan ingin bertemu satu sama lain, memeluk dengan kasih sayang dalam hati kita. Mungkin lebih baik hidup berpisah satu sama lain, sampai perpisahan yang sebenarnya. Sampai saat itu kita akan menyadari cinta yang sebenarnya'
Young mengatakan kalau ny. Wang seharusnya tidak berkata begitu. Orang yang menyuruhmu pergi dari rumah dan menelponmu tengah malam begini, kau bahkan tidak mengutuknya dan malah bicara dengan nada khawatir. Jika kau bertanya seperti biasa, aku mungkin akan mengatakannya.
Ny. Wang tersenyum, ia bertanya ada apa? Apa Young susah tidur? Apa young takut akan operasinya besok?
Young mengatakan ia sedikit takut. Lalu ia bertanya apa yang ny. Wang lakukan setiap hari. Jangan bohong dan mengatakan kalau kau sedang di rumah.
Ny. Wang tersenyum. Young mengatakan ia tahu ny. Wang tak bisa pulang ke rumahnya karena ayahnya yang keras kepala. Jadi apa yang kau lakukan sepanjang hari?
Ny. Wang mengatakan ia tak bisa menjawabnya jika Young bertanya seperti itu. Ia menggunakannya untuk berbohong.
Young bercanda dan mengatakan kalau hidup ny. Wang sungguh menyedihkan.
Ny. Wang tersenyum. Ia mengatakan ia harus hidup lama agar bisa terus mendengar Young bercanda seperti ini. Ny. Wang menyuruh Young tidur dan setelah operasinya selesai, ia ingin ny.Wang menelponnya lagi nanti.
Young kemudian berjalan dan masuk ke kamar Soo. Ia ada di dekat kaca dan merasakan kehadiran Soo di sana. seolah Soo sedang bicara padanya. Young tersenyum.
Young kemudian naik ke tempat tidur Soo dan merasakah seolah Soo menegurnya kalau ia tak boleh masuk ke kamar pria lain seperti ini. Dan lagi karena mereka saudara mereka tak boleh tidur bersama dan juga tak boleh meminjam lengannya sebagai bantal.
Young mengerti dan menutup matanya.
Ia merasakan Soo mendekatinya dan tidur di sebelahnya lalu Soo mengulurkan lengannya untuk dijaikan bantal tidur Young. Tepatnya Young tidur di lengan Soo. Soo mengambil sebuah buku yang ada gambar 3D-nya -aku nggak tahu namanya apa, hahahha-
Young mengatakan ia tahu, pria itu akan bicara dengan gema-nya sendiri.
Soo mengatakan kalau hal ini sangat menyedihkan, karena itu hanya gema, ia sendirian. Tapi kenyataannya ia memikirkan hal itu sebagai percakapan.
Young menangis terisak. ia menangis sambil menutup matanya.
Akhirnya pengacara Jang mulai bicara kalau kasus disana sangat rumit, ia berencana pulang menjelang sore, tapi ibu anak itu tak membiarkannya pulang.
Young tersenyum dan menyuruh pengacara Jang fokus disana saja, disini Mi Ra dan Jung Hyun unni menjaganya 24 jam. Juga ada Jung Tae.
Tapi pengacara Jang tetap ingin datang dan Young mengatakan kalau operasinya akan diadakan besok pagi, sorenya hanya akan dilakukan pemeriksaan saja.
Akhirnya Ajushhi setuju.
setelah menutup telpon, wajah Young tampak berubah.
Mi Ra berkata ia baik-baik saja, karena wawancaranya tidak begitu penting.
Tapi Young mengatakan ia juga teman Mi Ra, yang artinya ia tak akan membiarkan Mi Ra gagal wawancara karena dirinya.
Young kemudian mengambil sebuah kotak kecil di laci dan menberikannya pada Mi Ra. Hadiah. Sebuah kalung dan Mi Ra kagum melihatnya. Young mengatakan ia tak akan memberikannya jika Mi Ra tidak pergi wawancara. Lagi pula masih ada ajumma yang akan mengurusnya.
Mi Ra akhirnya mengerti. Young kemudian menanyakan tentang anak Joong Tae. Mi Ra mengatakan kalau mereka pergi ke rumah sakit untuk gastroenteritis, tapi sekarang baik-baik saja. Dan mereka akan datang sebelum operasi Young.
Mi Ra kemudian bertanya mengenai Young yang membawa semua buku brailenya, padahal Young hanya perlu membawa beberapa saja.
Young bersikeras ia akan disana tepat jam 9.
Mi RA kemudian pamit pada Young yang ada di tangga, ia mengatakan kalau ia akan melakukan wawancara dengan baik.
Young memberi semangat.
Pelayan mengantar Mi RA ke pintu depan. Young tinggal sendirian dan wajahnya kelihatan berubah. Young merencanakan sesuatu.
Soo merasa curiga, ia bertanya siapa yang merubah waktunya, tapi perawat tidak mau mengatakannya. Ia juga bertanya dimana dr. Jo dan dr. Go, perawat mengatan kalau mereka sedang melakukan operasi.
Soo bingung dan ia mulai berfikir.
Sopir kaget, tapi pelayan mengatakan meskipun itu dibuat oleh ny. Wang tapi setelah operasi Young tak akan membutuhkannya lagi.
Sopir mengerti.
Young turun dari tangga dan mengatakan kalau ia mendapat telpon dari pengacara Jang yang mengataakn kalau ia akan segera tiba.
Ia menyuruh ajumma pelayan pergi ke rumah sakit dan membereskan ruangannya. Setelah itu mereka boleh pergi liburan.
Pelayan heran dan mengatakan ia tak bisa meninggalkan Young sendirian. Tapi Young mengatakan ia bisa sendirian selama 30 menit sampai pengacara Jang datang.
Meski pelayan tak mau, Young tetap memaksa dan akhirnya mereka setuju.
Tapi Soo menanamnya kembali.
Young memegangi daun bunga itu dan ia menangis.
Ia kelihatan khawatir. Ia kemudian melihat pelayan dan sopir keluarga Oh membawa barang dan mengejarnya tepat saat ponselnya berbunyi.
Ia melihat itu Moo Chul, tapi Soo mengangkat sebentar dan mengatakan kalau ia akan menelpon nanti. Soo lalu mengejar pelayan dan sopir itu.
Moo Chul mengambil obat penenangnya dan meminumnya.
Moo Chul terlihat memikirkan sesuatu.
Young masih duduk di rumah kaca. Ia mendengar ponselnya berbunyi mengatakan kalau pengacara Jang memanggil. Tapi Young tidak mengangkatnya.
Young menggenggam kunci rumah kaca dan berdiri. Ia membuang kunci itu di antara bunga-bungan dan berjalan keluar, menutup pintu rumah kaca.
Jin Sung menolak karena ia yakin Hee Sun akan meminta uang lagi dari Young. Hee sun mengerti dan meminta Jin Sung mengucapkan salam darinya pada Young. Jin Sung tersenyum, ia harap ia tidak akan di pukul karena mengicapkan 'hi' padanya.
Jin SUng mengatakan ia akan segera kembali dari menjenguk Young yang akan di operasi. Ia kemudian meninggalkan Hee Sun.
Mereka tak menyadari kalau Moo Chul ada disana memperhatikan Jin Sung.
Mi RA menangis sambil menyetop taksi.
Hari sudah gelap. Pengacara Jang terjebak macet. Ia mencoba menelpon Young lagi.
Soo berfikir kemudian ia berlari dan kaget saat ada panggilan masuk ke ponselnya.
Dari Young.
Young mengatakan ia minta maaf karena tak bisa menjawab telpon Soo waktu itu dan makanya ia menelpon balik. Young mengatakan kalau ia selalu penasaran apa yang dilakukan Soo. Ia bertanya apa Soo baik-baik saja.
Soo mengatakan ia baik-baik saja. Soo kemudian mencoba bicara seolah ia tak tahu apapun dan bertanya dimana Young sekarang, bukankah Young harus ke rumah sakit?
Young menjawab kalau sekarang ia ada di rumah sakit.
Soo terlihat serius dan mengatakan kalau ia sekarang di rumah sakit, ia bertanya lagi dimana Young berada.
Lalu suara jam di rumah Young berbunyi. Young mengatakan kalau ia ketahuan. Ia ada di rumah.
Young berbohong mengatakan kalau bel rumah berbunyi, pengacara Jang sudah ada di rumah.
Soo terdiam lalu dr. Jo mengatakan ia sudah menghubungi pengacara Jang dan mengatakan kalau ia tak bisa menghubungi Young.
Tapi Young mengatakan ia tak melihatnya.
Soo dengan panik mengatakan kalau video itu berisi apa yang ingin ia katakan pada Young. Ia menyuruh Young ke rumah kaca dan melihatnya.
Tapi Young mengatakan ia tak ingin mendengarkan apapu dari Soo lagi.
-Kenapaaaaaaaa????????????? Video yang mana sih? Yang dulu? Emang ada kata-kata yang aneh ya???-
Soo berteriak dan mengatakan meskipun tak ada yang ingin di dengar oleh Young, tapi ada yang ingin ia katakan.
Young menutup telponnya dan membuat Soo panik.
Soo mlali berlari keluar rumah skait dengan cepat. Ia mencari taksi. Tapi ia tak menemukannya. Aneh sekali, masa di depan ruam sakit ga ada taksi!!!!
Ia berlari ke tempat lain dan Moo Chul datang kesana membawa mobilnya.
What the????
Moo Chul keluar dari mobilnya dan langusng memukul dan menedang Soo. Soo mengatakan kalau ia akan menyelesaikan urusan mereka lain kali, karena sekarang ada urusan mendesak tentang Young.
Tapi Moo Chul tetap memukulnya membuat Soo kesal, ia memukul Moo Chul balik dan menyudutkannya ke dekat mobil.
Aku merasa ada yang aneh sama Moo Chul, dan sepertinya benar kalau ia pucat, suaranya juga berubah. Apa ia menahan sakitnya?
Moo Chul kemudian mengatakan kalau Soo dan Young sangat bagus bisa bersama. Ia selalu penasaran seperti apa itu cinta. Hal yang disebut cinta.
Soo menatap Moo Chul dan melepaskan genggamannya dari kerah baju Moo Chul.
Moo Chul menggenggam tangan Soo dan memberikannya kunci mobilnya.
Moo Chul dengan langkah yang tertatih berjalan menjauhi Soo. Soo tidak menyadari hal itu dan mengatakan ia akan menelpon Moo Chul nanti dan mereka akan menyelesaikannya alin kali.
Soo pun pergi meninggalkan Moo Chul.
Moo Chul terlihat meneteskan air mata.
-UGGGGH!!! Bos Kim harusnya mati aja!!!-
Soo mengatakan dalam hatinya kalau ia ingin mengucapkan permintaan maaf pada Young. Juga kata-kata 'Aku mencintaimu. Ini bukan akhir bagi kita, ayo bertemu lagi'.
Young ada di kamar mandi rumahnya. Ia menghidupkan shower dan duduk di lantai.
Sementara Soo tiba di halaman dan berlari memasuki rumah. Ia berlari sekuat tenaga mencari-cari Young.
Soo berlari ke lantai dua dan berhenti di depan kamar Young.
Waktu terasa melambat saat ia mendengar suara shower di kamar mandi.
Soo berlari ke kamar mandi dan melihat Young pingsan di dekat bath tub.
Soo berlari mendekati Young. Ia memeluknya. Ia memanggil nama Young beberapa kali tapi tak ada sahutan.
Soo memeluk Young lebih erat, ia mulai menangis. Soo terus memanggil nama Young sambil memeluknya dan membelai wajahnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar